Wiyasa - Batu Pipisan
Pipisan dan gandhik, sumber dari www.hoteldigarut.net Batu pipsan dan penggilingan (gandhik) berfunsi untuk menghaluskan ramuan obat atau lebih tepatnya jamu. Tanda adanya pemakaian terlihat dari permukaanya yang halus. Pada beberapa candi Jawa Tengah (misalnya ; Borobudur) terdapat relief yang menggambarkan orang meramu obat.Selain itu juga digunakan untuk menggiling makanan dan untuk menghaluskan cat merah. Sampai sekarang batu pipisan dan gandhik, belum pernah ditemukan dalam satu konteks dengan tinggalan masa pra-sejarah. Berdasarkan hal tersebut, dapat disimpulkan bahwa benda arkeologis tersebut secara kronologis berasal dari masa klasik, mungkin dari jaman kerajaan Sunda Kuno. Penyebaran pipisan ini bisa dikatakan merata selain di Jawa Tengah,Jawa Barat dan juga Jawa Timur dan juga mungkin di daerah lain di Nusantara, mengingat fungsi dari pipisan itu sendiri yang sangat erat dengan kegiatan keseharian suatu peradaban.